Total COVID-19 global yang dikonfirmasi kasus (18/3) adalah 191.127 kasus dengan 7.807 kematian (CFR 4,1%) di 160 Negara / Wilayah.
Ini juga mempengaruhi Indonesia dengan data terbaru. Dari 30 Desember 2019 hingga 18 Maret 2020 pukul 12.00 WIB, ada 1.372 orang yang diperiksa dari 28 provinsi dengan 1.178 pemeriksaan negatif, 172 positif COVID-19 kasus dikonfirmasi dan 22 sampel masih diperiksa.
Coronavirus adalah keluarga besar virus yang dapat menyebabkan penyakit pada hewan atau manusia. Pada manusia, beberapa coronavirus diketahui menyebabkan infeksi pernafasan mulai dari flu biasa hingga penyakit yang lebih parah seperti Middle East Respiratory Syndrome (MERS) dan Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS). Virus corona yang paling baru ditemukan menyebabkan penyakit coronavirus COVID-19. (Sumber: WHO)
Di Indonesia, pemerintah menggunakan isolasi diri terapan untuk menangani Covid-19.
Protokol Isolasi Diri berfokus pada apa yang harus dilakukan jika sakit, apa yang harus dilakukan ketika mengisolasi diri sendiri, apa yang harus dilakukan ketika memantau diri Anda sebagai Pemantau Orang Dalam (ODP), bagaimana mencegahnya, dan kapan memakai topeng.
Isolasi diri yang diterapkan untuk penanganan Covid-19 difokuskan pada semua orang Indonesia, dengan pentingnya bahwa jika sakit, merasa sakit, silakan beristirahat di rumah, lakukan isolasi diri dengan mempertahankan pola makan, istirahat, berolahraga di rumah, dan memantau suhu tubuh, jika Anda merasa sakit, silakan segera melakukan pemeriksaan ke tim medis untuk pemeriksaan lebih lanjut, pencegahan akan sangat berarti bagi setiap individu, selalu mencuci tangan, menjaga kebersihan lingkungan, menutupi mulutnya saat bersin, batuk dan membuat Pastikan untuk selalu membawa pembersih tangan.
Pemerintah akan selalu memberikan pembaruan Protokol sejalan dengan perkembangan situasi COVID-19 saat ini di negara ini. Anda dapat memantau kondisi Global atau domestik di situs https://covid19.kemkes.go.id/ atau HOTLINE 119.